TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Abuya Busyro Karim, Bupati Sumenep, meresmikan Festival Kuliner Nusantara (FKN) 2018 yang di selenggarakan di Sumenep (14-15/07). Tahun ini Kabupaten Sumenep memiliki 39 event dengan sekala nasional dan internasional, sebagai komitmen kembangkan pariwisata Sumenep.
Pemerintah Kabupaten Sumenep memang telah berkomitmen untuk menjadikan pariwisata sebagai sektor utama. Salah satunya diujutkan dengan menyelenggarakan event FKN 2018 di Kabupaten Sumenep. Event yang digelar baru kali pertama ini mampu menghadirkan beragam kuliner ikon nusantara.
Ini adalaah sebuah upaya Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, untuk menjadikan pariwisata sebagai leading sector yang terus dikumandangkan. Salah satunya dengan menggelar berbagai event sebagai atraksinya.
“Festival Kuliner Nusantara ini selain untuk memperkenalkan, juga memperkuat Gastronomi khas Sumenep ke level nasional dan dunia. Ini juga untuk meningkatkan kesejahteraan para pedagang UMKM. Sumenep memiliki kuliner khas diantaranya Soto Sabrang, Kaldu Kokot, Campor, Nasi Pocong, Bakdaba, Korket, Ote Ote dan lain sebagainya,” ujar Abuya Busyro.
Abuya Busyro pun menambahkan, upaya untuk memperkenalkan kuliner Sumenep ini pun pernah dilakukan sebelumnya di tahun 2014 melalui event Pesta Rakyat 10.000 piring Campor yang mendapat pengakuan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Menurut Abuya, wisatawan menghabiskan 40 persen untuk dibelanjakan ke makanan demikian juga dengan restoran yang 50 persen pendapatannya dari wisatawan.
Baca Juga: Kemenpar: Industri Kuliner Paling Cepat Go International
“Dengan data tersebut,masyarakat Sumenep harus memaksimalkan kuliner. Terlebih lagi tahun 2018 ini adalah tahun kunjungan wisata Sumenep atau Visit Sumenep 2018,” pungkas Bupati Sumenep.
Sementara itu, Bambang Heriyanto, Ketua Penyelenggara Festival Kuliner Nusantara sekaligus Kepala Dinas Pertanian Pangan Tanaman Pangan, mengatakan, Festival Kuliner Nusantara 2018 ini merupakan bagian dari kegiatan dalam mensukseskan Visit Sumenep 2018.
Event ini diikuti oleh 110 peserta kuliner dari Sumenep dan berbagai daerah Indonesia, dengan menyajikan menu kuliner khas Sumenep, Makassar, Padang, dan Timur Tengah. Menurut pantauan dilapangan, event ini dikunjungi lebih dari 1000 orang selama dua hari penyelenggaraan.
Pada penyelenggaraan yang pertama ini menyuguhkan beberapa kegiatan lain, seperti demo dan lomba memasak dengan dewan juri Ririn Marinka dari Master Chef Indonesia, Lomba mewarnai, workshop kuliner, Famtryp dan city tour 200 travel agent, dan ditutup dengan nonton bareng final piala dunia 2018 bersama Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.
Ismail Sidik