TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Traveller, ini kabar keren dari Bali. Awal Agustus jangan ragu untuk meluncur ke Buleleng, Bali, untuk melihat dan menikmati gelaran Festival Buleleng 2018 yang dihelat pada 2-6 Agustus 2018 nanti.
Festival ini akan diselenggarakan di beberapa titik penting di Singaraja, ibukota Kabupaten Buleleng. Festival akan menyuguhkan berbagai pertunjukan seni, budaya dan tentu tak ketinggalan kuliner yang bikin asik itu.
“Acara ini keren! Karena akan mempromosikan potensi pariwisata Buleleng dengan menyajikan kombinasi antara seni, budaya, pendidikan dan lingkungan sosial,” ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya, Selasa (24/7).
Menpar menjelaskan, Buleleng memilik tari-tarian yang memiliki banyak fungsi dalam masyarakat. Dan termasuk tarian sakral bagi masyarakat. Tarian yang sakral dipusatkan di Puri, sementara yang diluar bersifat sakral dipentaskan di Sasana Budaya dan panggung.
“Semua nanti bisa dinikmati oleh wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara,” kata Menpar Arief Yahya.
Akan halnya Kepala Dinas Pariwisata Buleleng, Nyoman Sutrisna mengungkapkan, Festival Buleleng yang keenam ini akan diselenggarakan di Tugu Singa Ambararaja, Jembatan Tua Pelabuhan, Puri Kanginan dan Sasana Budaya.
“Rangkaian acara yang bisa dinikmati, diantaranya parade yang penuh warna, pertunjukkan tari tradisional, pentas musik, pameran dan peluncuran buku,” ujarnya.
Baca Juga: Memeriahkan HUT RI ke-73, Bogor Gelar 5 Event
Asiknya lagi, lebih dari 50 kelompok seni dan budaya dari Buleleng dan sekitarnya akan tampil. Puluhan kelompok tersebut menyajikan pertunjukkan tari tradisional diiringi suara gamelan khas Bali, sementara yang lain menampilkan pentas musik.
“Acara ini digelar berdasarkan ide melestarikan, mendokumentasikan, serta mempromosikan budaya lokal di Kabupaten Buleleng. Diharapkan ini menjadi daya tarik khusus bagi wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik,” cetusnya.
Traveller yang berasal dari luar Bali dan ingin menghadiri acara ini, bisa menggunakan pesawat dan turun di Bandara Internasional Ngurah Rai. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan menuju Terminal Ubung, Denpasar. Lalu naik kendaraan umum yang menuju ibukota Buleleng. Jika tidak ingin repot, Anda bisa menyewa mobil sebagai salah satu cara alternatif menuju Singaraja.
Bagi yang menggunakan kendaraan sendiri dari Pulai Jawa, traveller bisa menyeberang menuju Bali menggunakan kapal Feri dan turun di Pelabuhan Gilimanuk. Hanya butuh waktu 1,5 jam untuk berkendara dari pelabuhan sampai Singaraja.
“Masalah penginapan pun tak perlu cemas. Singaraja memiliki banyak hotel bintang tiga sampai lima. Semua siap memberikan pelayanan memuaskan,” pungkasnya.
Ismail Sidik