Kaum Difabel Bisa Bekerja di Kawasan Wisata Ancol

Travelounge

Kaum Difabel Bisa Bekerja di Ancol

TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Ancol Taman Impian tak bermuluk janji. Niat melibat dan memperkerjakan kaum difabel di kawasan wisata itu diujutkan pada 2019 ini. Yah, Taman Impian Jaya Ancol mulai tahun ini merekrut kalangan difabel sebagai karyawan. Dengan kata lain, kaum difabel bisa bekerja di Ancol.

Dalam rilisnya (2/1/19), Taman Impian Jaya Ancol menyebutkan, komitmen rekrutmen tersebut bersamaan dengan kegiatan sosial berupa “Semangat Energi Bersama Komunitas Difabel Indonesia” di SeaWorld Ancol yang dihadiri oleh 100 anggota Komite Advokat Difabel Indonesia (KADI).

Kaum difabel memasuki SeaWorld Ancol mulai pukul 08.00 WIB pada 1 Januari 2019. Para peserta terlihat sangat antusias untuk mengikuti acara ini, mereka yang hadir memiliki kebutuhan khusus pada pendengaran dan juga penglihatan.

Dengan pendampingan khusus dari perwakilan komunitas dan tim SeaWorld Ancol kegiatan berlangsung dengan lancar dan memberikan pengalaman tersendiri bagi penyandang difabel tersebut. Kegiatan yang merupakan rangkaian aksi peduli Ancol di awal tahun 2019 turut dihadiri perwakilan Manajemen PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.

Baca Juga: The Spirit of Lombok, Sumbawa Helat 18 Event di Tahun 2019

“Kami mengucapkan rasa terima kasih kepada KADI yang telah meluangkan waktunya untuk berwisata ke SeaWorld Ancol, ini merupakan komitmen kami untuk selalu menyajikan pengalaman rekreasi yang bernilai edukasi bagi semua kalangan masyarakat, termasuk bagi yang memiliki keterbatasan,” kata Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Bertho Darmo Pudjo Asmanto.

Sesungguhnya kegiatan ini merupakan titik awal manajemen Ancol menggandeng serta merekrut tenaga kerja dari kalangan difabel. Kemudian bekerjasama dengan “rai deaf ability” menyalurkan para difabel yang memiliki kemampuan bekerja. Untuk tahap awal manajemen mengkaryakan mereka di bagian administrasi, dapur dan urusan dalam atau pemeliharaan rumah (housekeeping). Terdapat dua orang di posisi dapur, dua orang di housekeeping dan satu orang di posisi administrasi di Putri Duyung Ancol.

Kedepannya manajemen Ancol akan meningkatkan kompetensi kandidat yang diterima agar semakin bersaing. Tentunya juga akan dilengkapi dengan peningkatan sarana prasarana yang dapat menunjang agar dapat lebih banyak lagi difabel yang berkarya di lingkungan Ancol.

Baca Juga: BNPB: Pantai Ancol Aman dari Peristiwa Tsunami di Selat Sunda

“Ini merupakan salah satu upaya untuk dapat menjadikan Ancol sebagai kawasan wisata inklusif, jadi saudara-saudara kita yang berkebutuhan khusus pun memiliki kesempatan berkarya di Ancol,” pungkas Bertho.

Ismail Sidik

Berbagi: