CCTV Panasonic Mendeteksi Pengenalan Wajah dengan Menggunakan Deep Learning Technology

Travelounge

CCTV Panasonic Mendeteksi Pengenalan Wajah dengan Menggunakan Deep Learning Technology

TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Semakin meluasnya sistem jaringan informasi serta meningkatnya tingkat kriminalitas, membuat kekhawatiran masyarakat pada kondisi keamanan semakin meningkat. Hal ini menyebabkan munculnya kebutuhan mendesak pada sistem pencarian dan pengenalan wajah yang canggih.

Panasonic sebagai produsen Security system  yang sudah lebih dari 60 tahun memproduksi CCTV, telah mengembangkan teknologi terbaru yaitu Face Recognition (pengenalan wajah) dengan menggunakan teknologi Deep Learning, dengan kode produk WV-ASF950.

Teknologi Face Recognition terbaru dari CCTV Panasonic ini memberikan performa identifikasi wajah dengan akurasi tinggi dan kualitas terbaik. Teknologi ini mampu mengidentifikasi wajah yang biasanya akan sulit di kenali jika menggunakan teknologi konvensional, diantaranya dengan sudut wajah hingga 45 derajat dari kiri dan kanan atau 30 derajat dari atas atau bawah, bahkan wajah yang menggunakan kaca mata atau masker.

Seigo Saifu, President Director PT Panasonic Gobel Indonesia, mengatakan “Panasonic semakin menegaskan komitmennya untuk menghadirkan solusi keamanan bagi konsumen, khususnya di Indonesia. Melalui berbagai inovasi terbaru ini, Panasonic bertekad untuk terus memberikan kemudahan bagi konsumen dengan menyediakan berbagai variasi solusi keamanan, karena kami sadar bahwa menjaga keamanan merupakan prioritas utama dalam bisnis apapun. Kami juga percaya bahwa teknologi CCTV Panasonic terbaru ini dapat menghadirkan standar terbaru dalam sektor keamanan di Indonesia.”

Memperkenalkan CCTV Panasonic Face Recognition WV-ASF950

Dengan memperkenalkan Panasonic Face Recognition WV-ASF950, Panasonic semakin meningkatkan lanskap kompetisi berkat peningkatan area pengambilan gambar serta kualitas pencitraan gambar yang tentunya menjadi harapan para konsumen.
Hot Asi Eben Ezer Nababan, Country Head of System Solution PT Panasonic Gobel Indonesia menambahkan “Solusi kami telah dilengkapi dengan mesin facial recognition tertinggi di dunia yang telah diuji oleh National Institute of Standards and Technology (NIST) (IJB-A face challenge)”.

Baca Juga: Panasonic Hadirkan Solusi Pendingin Udara Melalui AC si-Biru yang Lebih Tangguh dan Sejuk

Kombinasi kecanggihan dari Panasonic, yakni fitur “iA (intelligent Auto) mode” dan “Best Shot” yang terdapat pada IP Camera line up  i-PRO EXTREME, membuat hanya  “Best Shots” atau gambar terbaik  dari IP Camera yang dikirim ke Server pengenalan wajah untuk diproses. Kombinasi ini lah yang mejadikan solusi keamanan dari CCTV Panasonic mampu menghasilkan akurasi terbaik dengan total cost of ownership yang lebih baik.

Sofian Hadi, Assistant Manager Security System PT Panasonic Gobel Indonesia menerangkan, “Kelebihan yang terdapat pada Panasonic Face Recognition WV-ASF950 antara lain adalah:
1. High Accuracy:
– Mesin Pengenalan Wajah terbaik yang telah di ujicoba oleh NIST (IJB-A face challenge) di April 2017.
– Fungsi iA (intelligent auto) dan “Best Shot” memaksimalkan mesin pengenalan wajah yang mampu menghasilkan pengenalan wajah yang presisi.
2. Cost Advantages: Panasonic Face Recognition WV-ASF950 dapat terhubung dengan 20 IP Camera hanya dalam satu server saja. Hal ini dapat mengurangi biaya bandwith dan server (karena hanya gambar terbaik yang diproses), yang pada akhirnya menjadi keunggulan pada perhitungan total cost ownership.
3. System Expandability: Panasonic Face Recognition WV-ASF950 dapat menyimpan hingga 30.000 wajah dan dapat terhubung dengan maksimal 10 server dengan total hingga 2.000 kamera.
4. Ease of use: Terintegrasi dengan i-PRO Monitoring System, yang membuat system Face Recognition dan system monitoring menggunakan GUI yang sama.

“Sistem Face Recognition dengan Deep Learning Technology terbaru dari Panasonic ini cocok untuk dipakai pada area publik, dimana dibutuhkan pencarian dan pengenalan wajah, misalnya di Bandara, retail, sekolah, atau tempat umum lainnya seperti stasiun kereta bawah tanah.” tutup Sofian.

Bangun Sinaga

Berbagi: