TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Akhirnya Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) memilih 50 peserta Demoday Food Startup Indonesia (FSI) 2019. 50 pengusaha rintisan (startup) kuliner tersebut telah lolos seleksi dari 719 pendaftar. Demoday FSI 2019 sendiri akan digelar Bekraf pada 5 – 10 Juli 2019 di Surabaya.
Di Surabaya, 50 startup peserta Demoday FSI 2019 akan mengikuti pameran produk kuliner melalui Kreatifood yang diselenggarakan pada 5 – 7 Juli 2019. Lalu untuk meningkatkan kapasitas usaha dengan mentoring bersama para mentor di bidang kuliner pada 8 – 9 Juli 2019, dan dilanjutkan dengan presentasi (pitching) di hadapan juri dan investor pada 10 Juli 2019.
Kasubdit Dana Masyarakat Bekraf, Hanifah Makarim menuturkan, “FSI mendorong startup kuliner untuk memaksimalkan kesempatan mereka scale up dan menjawab tantangan kuliner dunia dengan teknologi pangan yang mereka miliki dan kembangkan,” tuturnya saat pengumuman dan sosialisasi Demoday FSI 2019 pada Jumat (3/5/2019) di New Innovator Room, Yello Hotel Harmoni Jakarta.
Sebagai platform yang menghubungkan startup kuliner dengan ekosistem yang terintegrasi, tujuan Food Startup Indonesia (FSI) adalah meningkatkan kapasitas dan akses permodalan startup kuliner.
Peserta Demoday FSI 2019 berkesempatan mengikuti direct mentoring, business coaching, mendapat akses permodalan, sekaligus akses pemasaran. Bekraf memberikan akses permodalan dengan mengundang perbankan, angel investor, korporasi, dan perusahaan modal ventura pada Demoday FSI 2019.
Baca Juga: Sambut Ramadan, Favehotel Hadirkan Buffet Pasar Kebak dengan Menu Nusantara
Diharapkan startup kuliner bukan hanya bisa mengakses permodalan, tetapi juga mampu mengembangkan kapasitas produksi, meningkatkan kapasitas diri, dan memasarkan secara luas hasil produksi mereka.
Menariknya lagi, keunggulan startup kuliner yang mengikuti Demoday FSI 2019 antara lain bisa terhubung dengan ekosistem kuliner, yaitu komunitas FSI, FSI accelerator, korporasi, akses permodalan, dan akses pemasaran dalam maupun luar negeri.
Kurasi peserta Demoday FSI 2019 dilakukan berdasarkan pitchdeck yang informatif, singkat, dan jelas. “Rekam jejak bisnis pendaftar adalah salah satu penilaian kami dalam menentukan peserta Demoday FSI 2019,” ucap perwakilan Foodlab Indonesia, Yustinus Agung.
Sejalan dengan itu, Hanifah Makarim menambahkan, informasi pendaftar Demoday FSI merata dari berbagai daerah di Indonesia, kecuali Papua. Adapun jumlah pendaftar terbanyak berasal dari Jawa Timur dan kategori produk yang mendominasi adalah produk siap dikonsumsi.
Ismail Sidik