TRAVELOUNGE | BALI – Setelah sempat terpuruk akibat pengetatan aturan perjalanan internasional selama puncak pandemi COVID-19, kini sektor pariwisata di Pulau Bali mulai kembali bergeliat. Hal ini sejalan dengan pelonggaran aturan perjalanan yang diikuti kembalinya turis domestik dan internasional untuk berlibur di Bali. Hingga saat ini, terdapat setidaknya 17 rute penerbangan internasional yang menghubungkan Pulau Bali dengan setidaknya sepuluh negara, termasuk Jepang, Australia, dan Singapura.
Menyambut tren tersebut, perusahaan rintisan penyedia layanan akomodasi berupa hotel kapsul terbesar di Indonesia, Bobobox, meresmikan cabang terbaru dari produk akomodasi andalannya, Bobocabin, yang berlokasi di wilayah Kintamani sebagai salah satu tujuan favorit wisatawan saat berkunjung ke Bali. bisa dicek di sini.
Sebagai sebuah fenomena baru di industri pariwisata, Bobocabin diperkenalkan pertama kali pada Februari 2021 melalui cabang pertamanya yang berada di kawasan Ranca Upas, Jawa Barat. Sejak saat itu, Bobocabin terus berkembang dan hadir di dua lokasi baru yang berada di kawasan Kaldera Toba, Sumatera Utara dan Cikole, Jawa Barat, sejalan dengan kesuksesan Bobocabin dalam mencatatkan tingkat hunian yang konsisten di atas 90% sejak diluncurkan.
“Capaian tersebut menjadi tantangan sekaligus pengingat bagi Bobobox agar terus menjangkau lebih banyak pelanggan dengan berekspansi ke lokasi-lokasi strategis seperti di Pulau Bali, sembari terus melakukan pembaruan produk dan peningkatan layanan yang kami tawarkan dalam upaya memberikan pengalaman relaksasi yang kaya makna bagi pelanggan”, tutur CEO Bobobox Indra Gunawan.
Hadir lebih segar dengan desain terbaru dan layanan yang disesuaikan dengan tren konsumen saat ini, Bobocabin Kintamani menyediakan total 30 kabin yang mengusung konsep elevated camping atau glamping berpadu dengan keindahan alam sekitar dan dukungan teknologi IoT. Untuk menambah pengalaman relaksasi, Bobocabin Kintamani juga menyediakan fasilitas penunjang baru termasuk hot tub, shared kitchen, lokasi parkir yang mendukung serta berbagai atraksi sekitar area seperti breakfast & lunch menu, trekking, hingga spot melihat matahari terbit yang juga dapat dicoba oleh pelanggan.
BACA JUGA : Tiket.com Hadirkan Diskon Tanggal Muda
“Besarnya pasar dan potensi perkembangan pariwisata di Pulau Bali, khususnya di Kintamani juga menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya penerapan konsep wisata yang ramah lingkungan di daerah tersebut. Untuk itu, kami juga ingin menjalankan peranan Bobobox sebagai sebuah perusahaan property-technology dalam mendukung upaya pemerintah mewujudkan sektor pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Melalui Bobocabin, Bobobox mencoba menjawab kebutuhan konsumen akan alternatif wisata baru yang lebih segar dan mendukung pengembangan ekosistem pariwisata di Pulau Bali berbasis ecotourism”, ucap Indra.
Kehadiran Bobocabin Kintamani turut mendapat dukungan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Dalam kunjungannya pada Sabtu (14/05), ia mengapresiasi keberanian Bobobox dalam membuka Bobocabin Kintamani di masa pandemi yang menjadi bukti keyakinan pelaku usaha terhadap kebangkitan ekonomi Indonesia. “Saatnya Indonesia untuk bangkit, dan mulai memulihkan ekonomi. Menggerakkan dengan penuh inovasi. Tren pariwisata tidak lagi resort-resort dengan gedung besar dan tinggi, tetapi lebih ke bangunan kecil yang ramah lingkungan”, ujar Sandiaga.
Sementara itu, apresiasi dan dukungan juga datang dari pemangku kepentingan setempat. “Kami berharap, adanya Bobocabin disini dapat membuka peluang-peluang investasi lain yang dapat memajukan perekonomian di desa Songan”, ungkap salah satu Kepala Dusun di Desa Songan, I Gede Pesek, dalam kunjungannya pada Sabtu (14/05).
Berlokasi di Jl. Mundukan Ngandang, Songan A, Kec. Kintamani, Kabupaten Bangli, Bobocabin Kintamani hanya berjarak 1.6 kilometer dari obyek wisata Danau Batur dan 2.8 kilometer dari Gunung Batur. Dengan rentang harga mulai dari Rp800,000 hingga Rp1,800,000, pengunjung dapat merasakan pengalaman berlibur bersama Bobocabin Kintamani yang tersedia dalam dua pilihan tipe kabin, yaitu deluxe dan family. Bobocabin Kintamani sendiri resmi dibuka mulai 17 Mei 2022 dan dapat dipesan secara daring melalui aplikasi Bobobox atau online travel agent seperti Traveloka.co.id, Tiket.com, dan Agoda.com.
Bobocabin Kintamani menjadi cabang keempat Bobocabin setelah cabang ketiga Bobocabin di Kaldera Toba, Sumatera Utara. Di bulan yang sama, Bobobox juga meresmikan Bobocabin Gunung Mas yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat sebagai cabang kelima Bobocabin. Lebih lanjut, Bobocabin menjadi fokus ekspansi Bobobox di tahun 2022. Dalam waktu dekat, Bobocabin juga akan hadir di sejumlah lokasi baru termasuk di provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah.
(Rizky Maulana)
