Mengenal Lebih Dekat Teahupo’o, Venue Eksotis Olimpiade 2024 Tempat Rio Waida Berlaga

Rhadzaki

travelounge.co | Jakarta – Mengenal Teahupo’o, venue Olimpiade 2024 di luar Paris yang terletak di Samudra Pasifik. Olimpiade yang digelar di 35 lokasi yang tersebar di seluruh Prancis.

Salah satu lokasinya adalah Teahupo’o (dibaca Chop-pu), Tahiti, yang menjadi tempat berlangsungnya pertandingan selancar (surfing) pada Olimpiade Paris 2024.

Terletak di sebuah desa kecil di pulau Tahiti, Polinesia Prancis, pantai ini berjarak hampir 9.800 mil atau sekitar 18.000 kilometer dari ibu kota Prancis.

Hal ini menjadikan Tahiti sebagai lokasi terjauh dari 35 tempat penyelenggaraan Olimpiade Paris 2024.

Mengenal Lebih Dekat Teahupo'o, Venue Eksotis Olimpiade 2024 Tempat Rio Waida Berlaga

Berlokasi di deretan pulau kecil dan atol Samudra Pasifik Selatan, daerah ini cukup sulit dijangkau.

Untungnya, terdapat penerbangan langsung dari Auckland, Selandia Baru, dan California, Amerika Serikat.

Teahupo’o menawarkan panorama indah dengan nuansa asri ombak spektakuler, air jernih, dan berlatar belakang pegunungan vulkanik yang hijau.

Penduduk di daerah ini cukup jarang dan hanya tersebar di sekitar pantai hingga kaki bukit.

Pemandangan lembut nan tenang meliputi Teahupo’o. Para pedagang berjajar di tepi jalan dan ditemani orang-orang yang memainkan alat musik.

Masyarakat setempat menjalani cara hidup yang harmonis dengan alam, seperti memancing ikan dengan tombak sambil menyelam – tanpa banyak merusak lingkungan – dan bersantai di perairan dangkal setelah bekerja.

Menurut laporan Hawaii Public Radio, setelah protes dari penduduk setempat pada Oktober 2023, menara Olimpiade Paris 2024 di Teahupo’o dan perahu yang digunakan untuk mengangkut material dirancang lebih kecil.

Langkah ini diambil untuk menghindari kerusakan pada terumbu karang yang penting bagi kehidupan masyarakat setempat dan mencegah perubahan pada ombak.

Ombak di Teahupo’o adalah hasil kombinasi khas Samudra Pasifik Selatan. Gelombang raksasa ini menempuh ribuan kilometer sebelum menghantam terumbu karang dengan kekuatan besar.

Dasar karangnya yang dangkal dan tajam membentuk ombak hingga menjadi dinding air yang besar.

Ombak di sini kerap mencapai ketinggian antara 3–5 meter, tetapi dalam kondisi luar biasa dapat mencapai 7–10 meter.

Mengenal Lebih Dekat Teahupo'o, Venue Eksotis Olimpiade 2024 Tempat Rio Waida Berlaga

Pada bulan April dan September, ombak di sini menjadi semakin besar. Peridoe tersebut seringkali dimanfaatkan untuk kompetisi selancar internasional, termasuk Olimpiade Paris 2024.

Rumah-rumah modular telah didirikan di pulau tersebut. Para atlet dan penduduk setempat dapat menikmati pertandingan sekaligus merasakan kesejukan pulau Tahiti.

Bangunan dan fasilitas sementara Olimpiade yang meniru rumah tradisional Polinesia (farès) bakal dipindahkan untuk digunakan kembali sebagai perumahan sosial agar memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.

Selain keindahan alamnya, penduduk pribumi juga memiliki kearifan lokal yang berfokus pada pelestarian lingkungan tempat tinggal mereka.

Kondisi ombak yang spektakuler dan faktor-faktor lain tersebut menjadikan Teahupo’o sebagai lokasi strategis untuk kompetisi surfing pada Olimpiade Paris 2024. 

Beralih ke atlet asal Indonesia, Rio Waida bakal kembali berlaga dan melanjutkan perjalanannya pada Olimpiade 2024.

Rio menempati urutan ketiga pada babak pertama yang berlangsung di pantai Teahupo’o, Tahiti, Kepulauan Polinesia Prancis, pada Sabtu (27/7) waktu setempat atau Minggu (28/7) WIB.

Karena hasil pada babak pertama, Rio harus bertanding di babak kedua – yang sudah memasuki babak eliminasi – untuk melanjutkan perjuangannya di Olimpiade.

Olimpiade Paris 2024 adalah kali kedua Rio mewakili Indonesia di ajang multicabang dunia ini. Sebelumnya, ia berhasil mencapai 16 besar pada Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar pada tahun 2021. (Andra/Rhadzaki)

Berbagi: