TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menggelar Bekraf Animation Conference (Beacon) 2019. Event ini sebagai komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan subsektor animasi di Indonesia.
Sejatinya animasi merupakan salah satu subsektor prioritas yang menjadi fokus untuk dikelola dan dikembangkan bersama dengan subsektor subsektor musik serta aplikasi dan gim. Dengan visi memperluas eksposure konten animasi di berbagai sektor di Indonesia, subsektor ini diharapkan mampu untuk menguasai pasar nasional dan berkompetisi di pasar global.
“Subsektor animasi menjadi bagian penting dalam ekonomi kreatif. Tapi pada kenyataannya masih terdapat beberapa hambatan yang memungkinkan subsektor ini sulit berkembang, di antaranya adalah regulasi dan kebijakan pemerintah yang masih belum sepenuhnya mendukung perkembangan animasi nasional. Belum lagi minimnya dukungan televisi nasional untuk menampilkan karya animasi anak bangsa,” ujar Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan saat kegiatan Beacon di Pullman Hotel Jakarta Central Park beberapa waktu lalu.
Triawan melanjutkan selain dua faktor tersebut, terdapat beberapa faktor lainnya yang sering ditemui oleh pelaku subsektor animasi yaitu, kesulitan akses permodalan, belum tersedia sarana kolaborasi dan interaksi antar stakeholder animasi nasional, dan juga kurangnya ajang kreasi dan publikasi animasi khususnya bagi karya animasi anak bangsa.
Baca Juga: Indonesia Bisa Menang Bila Masuk di Ekonomi Kreatif
Sebagai upaya untuk meminimalisasi berbagai faktor yang bisa menghambat perkembangan subsektor animasi, setiap tahunnya Bekraf menyelenggarakan Beacon yang merupakan ajang bagi ekosistem animasi membangun jejaring bisnis antara individu, rumah produksi animasi dengan televisi, agensi maupun investor baik dari dalam maupun luar negeri. Kegiatan ini dikemas secara menarik dengan menyajikan berbagai macam kegiatan mulai dari diskusi panel, master class, exhibition dan movie screening.
Melalui kegiatan ini, Bekraf juga ingin memperkenalkan program-program Bekraf terkait subsektor animasi, meningkatkan jumlah kepemilikan IP dan kapasitas pelaku animasi nasional, memperkenalkan kemampuan produksi animasi dan kreasi anak bangsa serta berbagi informasi dan pengalaman dari narasumber dan pakar animasi yang kompeten.
Ismail Sidik