TRAVELOUNGE.CO | JAKARTA – Siapa yang tidak kenal dengan ketupat? Rasanya, kita semua sudah tidak asing lagi ya dengan makanan yang satu ini. Makanan ini selalu menjadi hidangan pada momen Lebaran. Namun siapa sangka, ternyata makanan ini mempunyai fakta menarik juga lho.
Biasanya, ketupat disantap bersama lauk berbahan santan, seperti opor, atau rendang. Tradisi menikmati ketupat ini telah menjadi bagian dari budaya kuliner Indonesia. Terlepas dari itu semua, ada fakta menarik tentang ketupat yang harus kalian ketahui. nah, berikut ini adalah fakta menarik tentang ketupat!
1. Pertama kali diperkenalkan pada abad ke-15
Ketupat pertama kali diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga pada abad ke 15-16 pada masa syiar Islamnya di Demak, Jawa Tengah. Sunan Kalijaga juga mengenalkan tradisi Bakda Lebaran dan Bakda Kupat. Ketupat menjadi sajian utama dari kedua momen istimewa tersebut. [1]
BACA JUGA:
2. Ketupat menjadi simbol kebersamaan
Seorang antropolog Indonesia menafsirkan “ketupat sebagai salah satu simbol solidaritas sosial atau hubungan timbal balik (memberi dan menerima)”. Sebab, ketupat yang sudah selesai dimasak biasanya akan dibagikan ke tetangga, keluarga, atau saudara. Perilaku memberi ini menunjukkan adanya hubungan timbal balik antara satu orang dengan lainnya.
3. Ketupat telah menyebar ke berbagai negara
Ketupat tak hanya menyebar di Pulau Jawa dan seluruh Indonesia. Tapi, juga sampai ke negara lain di Asia Tenggara, seperti Singapura, Malaysia, dan Brunei. Hal ini disebabkan karena penyebaran agama Islam, yakni menyajikan ketupat saat perayaan Idul Fitri.
4. Arti nama ketupat
Ketupat punya banyak nama berbeda di berbagai daerah, dengan berbagai makna. Orang Sunda menyebutnya sebagai ‘kupat’, yang berarti bahwa manusia tidak diperbolehkan untuk membicarakan hal buruk ke orang lain. Ketupat juga didefinisikan sebagai singkatan dari ‘ngaku lepat’, yang berarti bahwa seseorang harus meminta maaf saat melakukan kesalahan.
Nah, itulah beberapa fakta menarik tentang ketupat yang perlu kalian ketahui. Semoga menambah wawasan ya teman-teman! (HFP)
