TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Semangat move on masyarakat Lombok, NTB pasca gempa, setidaknya bisa dilihat pada antusias dan agresivitas anak anak yang menawarkan jasa foto di pantai Mawun, Lombok. Uniknya, selain menawarkan panorama keindahan pantai dan bukit, anak anak ini menunjukan skil foto yang mengagumkan. Tapi sekali jepretan, mereka minta Rp. 5000.
Pantai Mawun terletak di Desa Tumpak, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Tepatnya di sebelah barat Pantai Kuta dan sebelah timur Pantai Selong Belanak. Sama seperti pantai lainnya di Pulau Lombok, sepanjang mata memandang, Pantai Mawun menyuguhkan keindahan alam yang memesona.
Kerennya lagi, pantai Mawun ini sebenarnya sebuah teluk. Jika dilihat dari atas, garis pantainya berbentuk mirip seperti tapal kuda. Keindahan alamnya bertambah eksotis dengan kehadiran dua bukit bernama Bukit Pengolo dan Bukit Nettem di bagian timur dan barat Pantai Mawun.
Nah, di pantai ini wisatawan dapat berfoto-ria dengan latar belakang bukit dan pantai yang jernih. Apalagi di bibir pantai, teronggok bale untuk sekedar berehat seraya memandangi pantai dan bukit. Santai sambil menyeruput air kelapa muda. Sreeeet…..mantap!
“Om, mau saya fotokan gak? Mari saya fotokan. Mau dengan gaya memegang dan mendorong bukit atau lompat? Semuanya bisa saya fotoin dengan bagus. Pokoknya keren deh,” ujar Sulaiman
Baca Juga: Cerita Putri Mandalika, Inspirasi Festival Pesona Bau Nyale
Penasaran sekaligus tertarik, kami pun mengiyakan tawarannya itu. Dengan menggunakan gadget kami, Sulaiman yang berusia 14 tahun tersebut pun memainkan jemarinya menjepret foto sambil sesekali mengarahkan gaya untuk mendapatkan angle foto instagenik.
Tak hanya Sulaiman, di obyek wisata itu, satu anak perempuan bernama Susi dan anak laki-laki bernama Syamsurizal juga menawarkan jasa fotonya pada pengunjung lain.
Hasil jepretan foto anak anak ini memang memuaskan dan bagus-bagus. “Om mau saya foto dunia terbalik atau foto dengan kerbau-kerbau di atas bukit? Mari Om, kesana,” ajak Syamsurizal.
Baik Sulaiman, Susi, dan Syamsurizal, ketiganya menawarkan jasa dengan menggunakan kamera handphone wisatawan untuk berfoto. Gayanya sudah seperti fotografer profesional saja. Yang pasti, ketiganya lihai memotret dan mengarahkan berbagai gaya. Jadi bila ke Lombok, jangan segan untuk memanfaatkan kelihaian jepretan anak anak itu ya.
Ismail Sidik