Pesona 200 Lokasi Selam Raja Ampat

Travelounge

pulau waigeo

TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA, 3 Desember 2018 – Olahraga bahari di kawasan wisata perlu dikembangkan sebagai olahraga rekreasi yang menyenangkan, aman dan berkesan agar wisatawan memperpanjang masa tinggal dan datang berkali-kali. Utamanya di kawasan Raja Empat. setidaknya ada 200 lokasi selam di Raja Ampat dari Waigeo, Batanta, Salawati dan Misool. Lokasi selam Raja Ampat sangat keren.

Hal ini diungkapkan Muhammad Hanif Fikri mewakili Dinas Pariwisata Kabupaten Raja Ampat. ” Jadi memang tidak cukup sekali atau dua kali untuk menikmati Raja Ampat. Lokasi selamnya ratusan,” ujar Hanif.

Sedangkan Agus Widayanto mewakili Kementerian Kelautan Perikanan, aktivis Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI), dan assessor sertifikasi pemandu wisata maritim menekankan bahwa pemandu wisata lokal harus dibina dan disertifikasi dengan sertifikat yang diakui Internasional. Beberapa daerah yang telah mengembangkan sektor pariwisata, terbukti bahwa sektor pariwisata berkontribusi nyata terhadap penciptaan peluang kerja. Mulai dari usaha akomodasi, transportasi, souvenir hingga pemandu wisata.

“Pemandu wisata adalah ujung tombak wisata minat khusus. Tidak hanya di Raja Ampat, tapi diseluruh dunia. Sertifikasi ini untuk menegaskan kemampuan pemandu wisata kita memenuhi standar internasional, mengingat wisatawan yang berkunjung ke Raja Ampat, umumnya wisatawan mancanegara,” jelas Agus.

Baca Juga: Indonesia Surga Olahraga Bahari

Pesona Indonesia khususnya Raja Ampat tidak bisa disamakan dengan tempat lain. Di Raja Ampat saja bawah lautnya memiliki 553 Jenis Karang. Raja Ampat adalah rumah dari 70% jenis karang yang ada didunia. 1456 Jenis ikan karang, yang paling kaya didunia, 699 Jenis Molusca, 5 Jenis Penyu, 16 Jenis Mamalia Laut (Cetacean).

snorkeling raja ampat

”Ini surga dibawah laut. Lalu di atas laut, pesona geopark Raja Ampat dengan bukit-bukit karst, aktivitas susur gua, trekking dan hiking, aktivitas cruising dengan kapal Phinisi benar-benar luar biasa. Yang bukan penyelam pasti akan mencoba snorkeling untuk bisa melihat indahnya bawah laut ini. Disini pemandu wisata lokal harus berperan aktif, atau bahkan pemerintah daerah dapat mewajibkan adanya pendampingan pemandu wisata lokal untuk keamanan dan kenyamanan juga sebagai garis depan penjaga kelestarian lingkungan,” lanjut Agus.

Baru-baru ini, Pantai teluk Maya pulau Kho Phi Phi, Thailand harus ditutup karena mengalami kerusakan lingkungan yang diakibatkan aktivitas mass tourism. “Belajar dari kasus itu, Raja Ampat sebagai kawasan wisata minat khusus harus dijaga dari mass tourism yang merusak,” Agus mengingatkan.

Ismail Sidik

Berbagi: