Promo Khusus dari KAI Pariwisata Untuk Guru dan Tenaga Medis

Travelounge

TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata) menyelenggarakan promo khusus, yaitu Gratis tiket masuk museum Lawang Sewu dan museum Kereta Api Ambarawa bagi guru dan tenaga medis atau kesehatan.

Direktur Utama PT Kereta Api Pariwisata Totok Suryono menyampaikan, “Program menyelenggarakan promo khusus yaitu tiket gratis masuk ke museum Lawang Sewu dan museum Kereta Api Ambarawa ini dihadirkan untuk menghormati dan menghargai guru dan tenaga medis yang merupakan para pahlawan tanpa tanda jasa,” katanya di Jakarta Selasa (18/11).

Dalam hal ini, kata dia, KAI Wisata meyelenggarakan promo khusus kepada guru dan tenaga medis berlaku mulai tanggal 16 November s.d 30 November 2020.

Humas KAI Wisata M.Ilud Siregar menambahkan penyelenggaraan promo khusus masuk tiket gratis museum Lawang Sewu dan museum Kereta Api Ambarawa didasari oleh keberadaan guru sebagai sosok utama di garda terdepan pendidikan nasional.

Baca Juga: Ada Virtual Tour Cycling dari KAI wisata

“Dalam hal ini mengingat pendidikan adalah wadah fondasi yang sangat penting pencetak generasi bangsa. Sementara para tenaga medis atau kesehatan merupakan para pahlawan kemanusiaan pada masa pandemi COVID-19 saat ini. Mereka yang berada di garis terdepan tidak hanya mengorbankan waktu, pikiran, dan tenaga, juga rela mengorbankan risiko kesehatannya demi keselamatan orang lain,” ujarnya.

Syarat untuk mendapatkan tiket gratis bagi guru dan tenaga medis adalah menyerahkan fotokopi identitas sebagai guru dan tenaga medis berupa kartu/surat keterangan ID Card & foto copy ID Card yang masih berlaku.

“Kami tetap menerapkan protokol kesehatan yang di anjurkan oleh Pemerintah dan 3M yaitu Mencuci tangan,Memakai Masker dan Menjaga Jarak serta menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi para pengunjung di museum Lawang Sewu dan Museum Kereta Api Ambarawa.Untuk Kapasitas pengunjung masih kami terapkan 50% dari kapasitas daya tampung museum di masa adaptasi kebiasaan baru,” tutup Ilud Siregar.

(Ismail Sidik Sahib)

Berbagi: