TRAVELOUNGE.CO I SEMARANG — Kementerian Pariwisata (Kemenpar) kembali menggelar Sales Mission Danau Toba di Semarang tepatnya Mall Paragon pada 28 – 30 September 2018. Ini melanjutkan kesuksesan Sales Mission Danau Toba yang digelar sebelumnya di Yogyakarta dan Surabaya. Sama seperti penyelenggaraan Sales Mission sebelumnya, acara yang digelar di Semarang ini juga menyasar warga kota Semarang untuk berkunjung ke Danau Toba.
Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenpar Masruroh menjwlaskan, Sales Mission kali ini mengangkat tema I Love Danau Toba karena Danau Toba merupakan destinasi prioritas yang memiliki beragam atraksi alam dan budaya. “Semarang dipilih sebagai salah satu wilayah promosi karena memiliki kedekatan budaya dengan Sumatera Utara dan berpotensi mendatangkan wisatawan ke Sumatera Utara khususnya Danau Toba,” kata Masruroh.
Masruroh melanjutkan, pada penyelenggaraan Sales Mission, pengunjung Mall Paragon bisa mendapat informasi sebanyak-banyaknya tentang lokasi, atraksi, amenitas, dan aksesibilitas di Danau Toba. Sales Mission kali ini juga dimeriahkan dengan pertunjukan seni daerah, cooking class, masakan khas Sumatera Utara, serta penampilan artis asal Sumatera Utara, Sammy Simorangkir. Sales Mission merupakan salah satu ajang promosi yang digelar Kementerian Pariwisata dengan melibatkan berbagai unsur yaitu pengusaha, industri, dan lain-lain.
Senada dengan pernyataan di atas, Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah (Disporapar Jateng) Agus Haryadi, mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik promosi Danau Toba di Semarang. Pihaknya siap bersinergi untuk mempromosikan pariwisata Danau Toba sekaligus Semarang, misalnya dengan menggelar Hot Deals serta Table Top yang mempertemukan pelaku bisnis dengan pelaku bisnis maupun pelaku bisnis dengan konsumen.
Baca Juga: Kawasan Danau Toba Kembangkan Kewirausahaan di Sektor Pariwisata
Pada penyelenggaraan Sales Mission di Yogyakarta dan Surabaya junlah transaksi pada table top mencapai Rp 8,7 M dan Rp 9,3M. Promosi destinasi wisata tersebut diikuti oleh 30 sellers industri gabungan dari ASITA dan PHRI Sumatera Utara yang menawarkan Destinasi Toba sebagai produk mereka dan 70 buyers industri dari Semarang.
Tahun ini, target kunjungan wisatawan termasuk wisman dan wisnus ke Danau Toba sebanyak 12 juta wisatawan, sementara sumbangan wisatawan dari Jawa Tengah yakni 45 ribu. Mengenai akses, sampai saat ini memang belum ada penerbangan langsung dari Semarang ke Danau Toba. Namun, wisatawan bisa memilih rute Semarang – Jakarta – Danau Toba melalui Bandara Silangit. Selain itu, pembangunan jalan tol menuju Bandara Silangit juga mempercepat akses dalam dan luar kota di Danau Toba dan sekitarnya. “Akses di Danau Toba sudah siap. Daerah ini nyaman untuk wisatawan,” sambung Ketua ASITA Sumut, Solahudin Nasution.
Tentang paket wisata favorit, Solahudin menyebut bahwa paket wisata favorit di Danau Toba yakni paket 4 hari 3 malam dengan mengemas destinasi wisata di Medan, Parapat dan Berastagi.
Dengan diadakannya promosi penjualan destinasi pariwisata prioritas Danau Toba, diharapka branding positioning Danau Toba dapat semakin menguat sebagai salah satu Destinasi Prioritas di Indonesia dan mampu menggerakkan motivasi perjalanan wisata dari segenap potensi pasar wisatawan di berbagai daerah ke Destinasi Toba.
Ismail Sidik