TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Pelbagai hotel yang berserak sibuk merancang program dalam menyambut Bulan Ramadan 1439 Hijriah, termasuk menata dekorasi yang bernuansa Ramadan sebagaimana yang terlihat di Bogor Icon Hotel. Bukit Cimanggu City. Jalan Raya Baru No 1, Bogor Utara, Kota Bogor.
Hotel ini juga membantu orang berbuka puasa dengan membagikan bingkisan takjil ke sejumlah ruas jalan. Sedang untuk para konsumen, paket Ramadan untuk berpuka puasa, baik takjil hingga makanan prasmanan yang disediakan Chef Nurhayat sangat beragam. Terutama makanan khas Indonesia. Menu yang ditampilkan akan berbeda setiap hari yang konsentrasinya pasti pada menu makanan khas Indonesia yang dicampur dengan sentuhan makanan western sebagai warna menu pada Ramadan. Tentunya sudah dipastikan halal.
Selain itu Bogor Icon Hotel juga memberi special price bagi Yayasan Rumahqu Rumah Qur’an yang bekerjasama dengan Yayasan Ali Jaber mengadakan acara buka bersama sekaligus santunan kepada 500 anak yatim dan dhuafa di Hotel Bogor Icon, Minggu (3/6/2018).
Acara yang digelar untuk kali keempat ini juga memberikan penghargaan kepada santri dan santriwan dari Rumahqu Rumah Qur’an yang berprestasi terutama dalam membaca dan menghafal Al-Qur’an.
Menurut Pendiri dan Ketua Yayasan Rumahqu Rumah Qur’an, Muhamad Farid acara yang sudah kali ke 4 ini digelar untuk berbagi kepada yang kurang mampu, menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Di Bogor ini masih banyak saudara kita yang hidup serba berkekurangan. Untuk makan saja sulit, apalagi untuk membaca Al-Qur’an. Rumahqu Rumah Qur’an hadir guna memberantas buta Al-Qur’an terhadap anak-anak,” ujarnya.
Farid berharap, ke depan akan lebih banyak lagi anak-anak yang ada di pelosok-pelosok desa yang bisa membaca dan menghafal Al-Qur’an.
“Saya juga berharap umat muslim yang memiliki rejeki yang berlebih bisa membantu anak-anak. Terutama asupan ilmu agama agar kelak lahir regenerasi Qur’ani,” tandasnya.
Senada dengan Farid, Penasehat Yayasan, Syekh Husein Jaber berharap sejak dini, anak-anak sudah sangat dekat dengan Allah dengan sering membaca Al-Qur’an. Hal ini merupakan tanggungjawab umat Islam terutama yang secara ekonomi berkecukupan.
“Jika dari kecil anak-anak sudah dekat dengan Allah, Insya Allah jika mereka besar kelak, Al-Qur’an akan selalu menjadi pedoman hidupnya,” tandasnya.
Mereka tidak hanya sekedar membaca saja. Tapi juga memahami dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari, jelas Syech lagi.
Menurut Rini Fauziani, Sekretaris Umum Yayasan Rumahqu Rumah Qur’an (RRQ), lembaga ini merupakan Yayasan Pendidikan dan Sosial yang dibentuk pada tanggal 21 September 2014. Memiliki visi membentuk regenerasi yang beraqidah lurus, berakhlak mulia, hafal Al Quran dan mampu memahami dan mengamalkan.
Rini yakin dengan memberantas buta huruf Al-Qur’an di wilayah-wilayah terpencil, akan memberikan kontribusi terhadap pembangunan manusia yang berkarakter.
Yayasan Rumahqu Rumah Qur’an terletak di Jl Cemara Raya Kavling 14 C, Kota Bogor. Ada pun jumlah santri mencapai 500 orang dengan wilayah binaan 13 titik yang tersebar antara lain di Sentul, Ciheleut, Ciomas, Gunung Pancar, Gang Mitra, Cilendek Timur, Sindang Barang hingga Sukabumi.
Ismail Sidik