TRAVELOUNGE.CO I MAGELANG – Kebayang gak sih keliling Borobudur atau ngetrip ke dusun-dusun yang ada disekitarnya dengan menaiki Mobil Camat? Unik dan kereeen kan? Eit..tapi tunggu dulu. Apaan tuh mobil Camat?
Gini bro…Dulu, sekitar 1970-an, untuk menunjang akselerasi pekerjaannya, Pemerintah saat itu –era Soeharto- membekali para Camat dipelbagai daerah dengan Mobil VW Safari. Nah, karena hampir sebagian Camat memakai mobil, VW Safari pun ditabalkan sebagai mobil Camat.
Unik kan asal muasal penabalannya? Mobil VW Safari di Indonesia ini dikenal dengan tipe mobil Volkswagen Tipe 181. Tapi di Amerika dikenal dengan nama The Thing. Mobil ini adalah produksi dari Jerman. Dulu sepenuhnya untuk menunjang operasional militer. Safari diciptakan dengan mengadopsi rancangan mobil Tipe 82 Kubelwagen, yang pernah digunakan oleh tentara Jerman pada perang dunia II.
Keunikan, keklasikan dan kejadulan itulah yang coba dimanfaatkan orang orang kreatif di Magelang. Yah, pengelola Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah dan komunitas penggemar VW Safari menyediakan mobil ini untuk wisatawan yang ingin berkeliling di kawasan Borobudur. Atau nge-trip ke dusun dusun yang ada di Borobudur dan sekitatmya.
Jadinya, selain ada andong, wisatawan juga bisa menikmati keindahan kawasan Candi Borobudur dengan naik mobil VW. Katanya sih Pengelola Taman Wisata Candi Borobudur (TWC) sengaja menambah fasilitas itu untuk memanjakan wisatawan. Biar makin betah dan terkesan dengan Magelang.
Setidaknya 60 unit mobil VW Safari untuk wisatawan yang berminat. Warnanya pun sengaja dibikin mentereng. Mereka membuat paket “Explore Borobudur” yang akan membawa wisatawan mengitari komplek Candi Borobudur dan berkeliling ke desa-desa wisata sekitarnya. Untuk berkeliling dikawasan Borobudur, kastemer culup merogoh kocek Rp.150 ribu saja. Sedangkan untuk nge-trip tergantung jarak jauhnya. Yang pasti, harga yang ditawarkan masih bisa dinego, kok.
Menurut Redi (25th), salah seorang driver mobil antik ini, keberadaannya untuk lebih mendistribusikan wisatawan ke kawasan Borobudur dengan menggunakan transportasi kendaraan jadul agar lebih berkesan. Boleh dibilang, VW jenis Safari ini menjadi ikon baru yang menambah keberagaman daya tarik Candi Borobudur dan kawasan sekitarnya.
“Dengan ‘Eksplore Borobudur’, wisatawan akan diajak berkeliling mulai dari shelter di dalam komplek Candi Borobudur menuju dan singgah di spot-spot menarik,” kata Redi.
Baca Juga: Nikmati Wisata Lari di Candi Borobudur …
Bahkan kini pemesanan bisa dilakukan dengan cara digital, di mana wisatawan bisa memesan melalui aplikasi termasuk membayar dengan non-tunai. Termasuk juga pakai uang elektronik, kartu debet atau lainnya.
Adanya wahana baru ini merupakan wujud sinergitas PT TWC sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan Pemerintah Kecamatan Borobudur dalam hal ini diawali oleh Badan Usaha Milik Antar Desa (BUMADes).
Dengan adanya paket ini nantinya akan terjadi penyebaran keramaian di kawasan Balkondes, home industri dan potensi wisata lainya. Dengan demikian pendapatan masyarakat juga terus meningkat karena upaya ini sekaligus untuk memacu pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata.
Redi optimistis paket ini akan memberi manfaat besar bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat Borobudur, sekaligus sebagai stimulan masyarakat agar lebih inovatif dan kreatif mengembangkan potensi daerah masing-masing.
Awak media dari Forwapar ( Forum Wartawan Pariwisata) dan Staf Komblik ( Komunikasi Publik) Kementerian Pariwisata yang jadi peserta Media Gathering 2019 di MesaStila, Resort & Spa, Kabupaten Magelang pada tanggal 10-12 Juli 2019, berkesempatan menikmati sajian unik itu.
Ismail Sidik