Top, GMF Raup Lonjakan Pendapatan dan Laba Bersih

Travelounge

TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Bengkel perawatan pesawat kebanggaan milik bangsa Indonesia, atau yang dikenal dengan sebutan GMF, di bawah kendali PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk boleh bergembira. Bagaimana tidak, pada tahun lalu berhasil mengukir lonjakan pendapatan dan laba operasionalnya.

Perusahaan Maintenance Repair & Overhaul (MRO) terbesar di Indonesia ini telah berhasil membukukan pendapatan operasional senilai USD 439,3 Juta selama tahun 2017, atau mengalami kenaikan sebesar 13% dibandingkan pendapatan 2016 sebesar USD 388,7 Juta.

Sedangkan Laba bersih GMF tahun 2017 adalah sebesar USD 50,9 Juta. padahal pada tahun sebelumnya, laba bersih GMF menurut laporan keuangan yang telah diaudit adalah sebesar USD 57,7 Juta.

“Pencapaian ini merupakan kabar yang menyenangkan dimana target pada tahun 2017 kita bisa capai sesuai dengan apa yang kita canangkan di awal tahun,” ungkap Iwan Joeniarto, Direktur Utama GMF, di Jakarta (28/02)

Dia juga menegaskan kalau pencapaian ini merupakan suatu bukti komitmen perusahaan terhadap pemegang saham dan publik bahwa GMF bisa menjawab tantangan yang diberikan di setiap tahunnya.

“Hal ini membuktikan bahwa GMF konsisten untuk terus berupaya meningkatkan kinerjanya secara kontinyu di mana pendapatan maupun laba bersih perusahaan selalu tumbuh setiap tahunnya,” tambahnya.

Tidak hanya itu, Perusahaan juga mengalami kenaikan total aset yang signifikan di tahun 2017 sebesar 22% dari USD 442,6 Juta pada tahun 2016 menjadi USD 539,2 Juta pada tahun 2017.

Ternyata, kenaikan aset GMF dipengaruhi oleh aksi korporasi besar di mana perusahaan melakukan pelepasan sahamnya kepada publik di tahun 2017 dan berhasil menghimpun dana sebesar Rp. 1,129 triliun.

Keberhasilan GMF ,berskala internasional yang dimiliki oleh negeri ini tentunya akan semakin menggairahkan bisnis penerbangan tanah air. Dengan sendirinya lalu-lintas penerbangan akan semakin lancar terjaga beserta kualitas dan keamananya.

Raihan

Berbagi: