TRAVELOUNGE.CO I JAKARTA – Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), diarahkan untuk menjadi Kota Marina Dunia yang didukung dengan usulan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.
Upaya tersebut diwujudkan melalui Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Pengusulan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Kabupaten Selayar yang diinisiasi oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dan digelar di Hotel Reyhan Square, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, pada Rabu (13/03).
Rakor yang digelar oleh Kementerian Pariwisata RI melalui Asisten Deputi Investasi Pariwisata dibuka oleh Sekretaris Daerah Kepulauan Selayar, Marjani Sulthan, dan dihadiri oleh Ketua Tim Percepatan Kawasan Pariwisata, Azwir Malaon, Kepala Dinas Pariwisata Selayar, Andi Abdurrahman, dan Kepala Bidang Investasi Destinasi Pariwisata Khusus, Rudy P. Siahaan, beserta jajaran.
Dalam sambutannya Azwir menyampaikan rakor ini digelar sebagai bentuk tindak lanjut arahan Menpar Arief Yahya untuk menghasilkan lima destinasi KEK pada 2019.
“Melalui rapat koordinasi ini, kami berharap dapat mempercepat pengusulan KEK Kepulauan Selayar, sehingga potensi pariwisatanya dapat dikelola dengan baik dan dapat diperkenalkan kepada masyarakat luas. Harapan akhirnya KEK Kepulauan Selayar akan mendukung adanya perputaran ekonomi di daerah dengan banyaknya kunjungan wisatawan,” tambah Azwir.
Azwir mengatakan tahun ini Kemenpar berfokus untuk menyelesaikan pembangunan lima KEK pariwisata di beberapa destinasi yang tersebar dari ujung barat hingga ujung timur Indonesia. Sebanyak lima lokasi KEK tersebut yakni di Sukabumi (Jawa Barat), Pangandaran (Jawa Barat), Likupang (Sulawesi Utara), Mentawai (Sumatera Barat), dan Kepulauan Selayar (Sulawesi Selatan).
Baca Juga: Bukan Cuma Berlomba, Peserta Volcano Run 2019 Juga Disuguhkan Keunikan dan Keelokan Gunung Merapi
“Ditetapkannya beberapa KEK pariwisata ini diharapkan akan bermanfaat untuk meningkatkan penanaman modal, mengoptimalkan kegiatan industri yang menghasilkan perputaran ekonomi di kalangan masyarakat, mempercepat pengembangan daerah melalui pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi baru, serta menciptakan lapangan pekerjaan baru dari sektor industri, pariwisata, dan perdagangan di area KEK.” jelas Azwir.
Senada dengan Azwir, Sekretaris Daerah Kepulauan Selayar, Marjani Sulthan menyampaikan seluruh stakeholder yang dihadirkan dalam rakor kali ini diharapkan mampu mempercepat pengusulan KEK Kepulauan Selayar.
“Kami berharap agar pertemuan ini mampu menghasilkan rekomendasi konkret dan memberi manfaat bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Selayar sehingga tahun ini KEK Selayar akan segera dipresentasikan di depan Dewan Nasional KEK,” ungkap Marjani.
Rakor ini turut dihadiri pula oleh Paulus Mintarga, Direktur Utama PT. Selayar Kepulauan Lestari (badan usaha pengusul KEK) dan salah satu tim PT SKL, Iwan Syahlani, yang memaparkan tentang masterplan pengembangan KEK Selayar.
Ismail Sidik