TRAVELOUNGE.CO | JAKARTA – Drone kini sudah merambah untuk digunakan di area pabrik industri, salah satunya pabrik semen. Penggunaannya yang tahun ini mulai ramai diaplikasikan yakni inspeksi infrastruktur dan area pabrik. Kegiatan inspeksi di pabrik industri memang secara rutin dilakukan oleh perusahaan untuk menjaga asetnya tetap dalam kondisi baik. Ramainya tren penggunaan drone untuk inspeksi ini karena drone lebih efisien, cepat, aman dan hemat biaya dibandingkan metode lainnya. Terlebih, kini drone tidak hanya dapat membantu kegiatan inspeksi bagian luar sebuah struktur, namun juga dapat membantu kegiatan inspeksi dari bagian dalam objek, seperti tangki.
Dalam pengerjaannya, operator drone pertama-tama akan melakukan asesmen dari objek yang diinspeksi, kemudian dikembangkan menjadi rencana terbang, sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Penggunaan drone untuk inspeksi dapat diselesaikan tanpa alat tambahan seperti perancah dan mengurangi waktu shutdown dari objek yang diinspeksi, dimana memberikan keuntungan tersendiri bagi perusahaan.
Dalam aplikasi untuk inspeksi, baik dari luar maupun dari dalam infrastruktur, tentunya menggunakan teknologi yang berbeda, inspeksi dari luar dapat menggunakan drone multirotor yang dilengkapi kamera yang memiliki resolusi tinggi, salah satu contoh teknologi yang direkomendasikan adalah DJI Matrice 300.
Sedangkan, untuk inspeksi struktur bagian dalam, dibutuhkan drone yang memiliki pelindung agar tahan akan benturan dan dapat leluasa memasuki ruangan yang terbatas. Salah satu drone terbaik di kelasnya saat ini untuk melakukan inspeksi di dalam ruangan ialah drone Elios 2. Sensor yang dimiliki Elios 2 pun memiliki resolusi yang cukup tinggi sehingga kualitas visual yang dihasilkan juga sangat baik, walaupun dalam ruangan gelap.
BACA JUGA : Wuling Air EV, Bisa di Charge Dengan Listrik Rumah
Terra Drone Indonesia, perusahaan teknologi drone untuk industri, sudah cukup banyak melakukan kegiatan inspeksi, baik dari luar maupun dalam infrastruktur. Di awal bulan Juni ini, Terra Drone Indonesia baru saja menyelesaikan pekerjaan inspeksi salah satu pabrik semen di Cirebon, Jawa Barat. Salah satu tujuan dari pekerjaan tersebut ialah memantau dan mendeteksi setiap cacat seperti korosi, retak, perubahan geometri (penyok, kerutan), dan lain sebagainya.
Temuan tersebut kemudian dituangkan menjadi laporan komprehensif yang memuat gambar visual dan catatan temuan. Laporan tersebut dapat menjadi acuan bagi pemilik perusahaan untuk melakukan tindakan selanjutnya. Salah satu tantangan dalam pengerjaan inspeksi di pabrik semen yang ditemukan ialah debu dari sisa produksi yang menyebabkan penglihatan terganggu, sehingga pilot drone dan operator wajib menggunakan safety glasses dan perlengkapan pribadi lengkap.
Teknologi drone sangat membantu pekerjaan menjadi lebih ekonomis dan efisien. Berkat jangkauan dan fleksibilitasnya, drone dapat menjawab kebutuhan yang selama ini masih cukup sulit dipenuhi, yaitu area terbatas, dimana akses masuk manusia adalah tantangan utamanya. Dengan menggunakan drone, perusahaan dapat melakukan identifikasi kerusakan pada peralatan terpasang sedini mungkin, tidak terkecuali di area dimana aksesnya terbatas. Selain itu, penggunaan drone dapat meminimalisir kecelakaan kerja kerja dan tidak memerlukan pekerjaan persiapan yang rumit dan memakan biaya tinggi. Secara keseluruhan, inspeksi dengan drone merupakan komponen penting dalam digitalisasi di area industri.
(Rizky Maulana)