travelounge.co | Jakarta – Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan, Asuransi Astra memberikan kehidupan baru bagi 2,97 ton seragam lama para karyawannya. Caranya, berkolaborasi dengan Eco Touch, sebuah institusi yang secara khusus dibangun untuk menciptakan produk inovatif hasil dari limbah tekstil.
Lewat kerja sama ini, Asuransi Astra mendaur ulang seragam lama menjadi produk yang fungsional dan berguna serta kembali memiliki nilai baru. Inisiatif ini sejalan dengan misi keempat perusahaan untuk menjadi warga usaha yang bertanggung jawab dalam mengelola lingkungan hidup secara berkesinambungan, serta mendukung Astra Sustainability Aspiration 2030, khususnya dalam mengurangi limbah yang terbuang langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Selain itu, melalui program daur ulang seragam lama ini, Asuransi Astra juga turut mendukung terwujudnya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) nomor 12, yaitu Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab.
Berdasarkan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pada tahun 2021, timbunan limbah tekstil di Indonesia diperkirakan mencapai sekitar 2,3 juta ton per tahun, dan diperkirakan pada tahun 2030 akan mencapai 3,9 juta ton.
Tindakan daur ulang seragam lama ini juga langkah penting dalam manajemen limbah atau waste management yang bertanggung jawab. Dengan mendaur ulang seragam lama, perusahaan turut berperan dalam mengurangi jumlah limbah tekstil yang terus meningkat, yang saat ini menjadi salah satu penyumbang terbesar sampah di Indonesia.

“Kolaborasi yang dijalankan ini tidak hanya berdampak pada penurunan kuantitas sampah yang terbuang, tetapi juga berkontribusi dalam membangun ekonomi sirkular dengan mengelola limbah yakni seragam lama kami, menjadi barang yang memiliki nilai ekonomis serta bermanfaat kembali. Hal ini juga sekaligus memperkuat komitmen Asuransi Astra untuk mengurangi jejak karbon, menjaga kelestarian lingkungan sekitar, dan menciptakan ekosistem yang lebih baik bagi generasi kini dan mendatang,” jelas Chief Compliance & Risk Management Officer Asuransi Astra, Widya Adi Tjahjono.
“Harapannya, langkah ini dapat menjadi inspirasi lebih banyak lagi bagi berbagai pihak untuk turut berperan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan Bumi kita sendiri seperti melalui daur ulang limbah dan menciptakan ekonomi kreatif guna memberikan dampak positif yang lebih luas lagi,” lanjutnya.
Melalui upaya daur ulang seragam lama, Asuransi Astra telah berkontribusi signifikan mengurangi jejak karbon atau emisi gas rumah kaca sebesar 74,5 ton CO₂ dan sebanyak 2,97 ton seragam lama berhasil diselamatkan dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA), mengurangi tumpukan sampah yang mencemari lingkungan sekitar. Selain melakukan daur ulang limbah, inisiatif lainnya dalam mendukung keberlanjutan dengan pengelolaan sampah, Asuransi Astra aktif berkolaborasi dengan Bank Sampah di 21 cabang yang tersebar di 20 kota seluruh Indonesia. (Sultan F.)